Team Building Filosofi Jari Kelingking

 Filosofi jari Kelingking 

Jari kelingking....

Terkadang ada yang mengartikan jari yang paling kecil, paling lemah, paling tak berdaya dan tidak bisa diandalkan pada intinya....

Jangan salah. So, untuk hari ini kita bahas dengan tuntas jari yang mungil yang senantiasa dikatakan orang lemah.

Yang sering bikin janji pakek aku

Berikut sekilas filosofi tentang jari kelingking

Baik, mungkin diantara kalian yang pernah mengumbar janji, mengatakan janji kepada siapa pun pasti selalu dikaitkan dengan jari kelingking.

Walaupun kecil jari ini tetapi sangat berarti untuk sebuah pertemanan, persaudaraan, percintaan, dan yang lain sebagainya.

Jari ini memang sangat kecil, pendek, kurus, dibandingkan dengan jari yang lain dan letaknya paling di ujung tetapi jari ini sangat lincah dan bisa diandalkan sebagai pengikat.

Jari kelingking juga menggambarkan keahlian anggota dalam berkomunikasi, dalam organisasi jari kelingking mempunyai peran sebagai humas (hubungan masyarakat)😂 yang menjalin hubungan dengan organisasi lain, karena organisasi tidak bisa maju tanpa menjalin hubungan dengan organisasi lain yang ada diluar dari kita (menutup diri).

Di sisi lain jari kelingking juga berperan sebagai pengikat janji/kesepakatan/MOU (memorendum of understanding) dengan organisasi yang lain yang mau diajak bekerja sama untuk kemajuan bersama.

Didalam hubungan percintaan pula, jari kelingking juga sangat berperan penting, untuk sebagai bukti ataupun sebagai pengikat cinta bisa dikatakan simbol penguat cinta.

Begitu pula juga dalam persahabatan, pasti ada perjanjian yang tidak boleh untuk orang lain ketahui.

Lho gimana kecil-kecil tapi bermanfaat kan!!!

Ingat!!! Jari itu diibaratkan seperti kehidupan yang ada disekitar kita.

Kelingking....

Kecil tapi sangat berarti bagi orang lain...

Byeeee.....